FIFA Ungkap Naturalisasi Palsu Malaysia, Laga Lawan Vietnam Bisa Dianulir?
beritabolabaru.com – Kasus besar mengguncang sepak bola Asia setelah FIFA membuktikan bahwa tujuh pemain naturalisasi di Timnas Malaysia menggunakan data palsu. Temuan ini membuka peluang laga Malaysia vs Vietnam pada Kualifikasi Piala Asia 2027 dianulir.
Tujuh Pemain Naturalisasi Malaysia Terbukti Palsu
Pada Senin (6/10/2025) malam, FIFA merilis hasil penyelidikan terkait dugaan pemalsuan data naturalisasi. Hasilnya, tujuh pemain Timnas Malaysia diketahui tidak memiliki garis keturunan Malaysia seperti yang diklaim Federasi Sepak Bola Malaysia (FAM).
Baca Juga : Rasmus Hojlund: Napoli Jadi Titik Balik Karier Saya
FIFA Temukan Pemalsuan Dokumen Keturunan
Dalam laporan resminya, FIFA menjelaskan bahwa FAM mengklaim kakek atau nenek dari ketujuh pemain tersebut lahir di Malaysia. Namun setelah dilakukan penyelidikan mendalam, terbukti bahwa tidak ada satu pun dari leluhur mereka yang berasal dari Malaysia.
FIFA melakukan verifikasi melalui kantor catatan sipil nasional di Spanyol, Argentina, dan Brasil. Hasil pemeriksaan silang dengan otoritas resmi di masing-masing negara memastikan bahwa tidak ditemukan bukti sah yang menghubungkan para pemain dengan garis keturunan Malaysia.
Sanksi Berat untuk FAM dan Para Pemain
Atas pelanggaran tersebut, FIFA menjatuhkan sanksi pada 26 September. Ketujuh pemain dilarang bermain selama 12 bulan di semua kompetisi, termasuk di level klub.
Selain itu, FAM didenda sebesar 350 ribu Swiss Franc atau sekitar Rp 7,3 miliar, sementara masing-masing pemain dikenai denda sebesar 2.000 Swiss Franc atau sekitar Rp 41 juta.
FAM diberikan waktu tiga hari untuk mengajukan banding ke Komite Banding FIFA, serta lima hari setelahnya untuk melengkapi berkas banding.
Laga Malaysia vs Vietnam Bisa Dibatalkan?
Dalam laporan FIFA, turut disinggung laga Malaysia vs Vietnam pada 10 Juni lalu dalam ajang Kualifikasi Piala Asia 2027. Dalam pertandingan yang dimenangkan Malaysia 4-0 itu, dua pemain naturalisasi yang kini terbukti palsu — Figueiredo dan Holgado — turut mencetak gol.
FIFA menyerahkan keputusan terkait sah atau tidaknya laga tersebut kepada Konfederasi Sepak Bola Asia (AFC).
“Setiap potensi pelanggaran terkait pertandingan Malaysia vs Vietnam akan berada di bawah kompetensi AFC, yang memiliki kewenangan untuk menentukan konsekuensi dari ketidaklayakan pemain,” tulis FIFA dalam pernyataan resminya.
Dengan demikian, AFC kini memiliki kewenangan penuh untuk memutuskan apakah hasil laga tersebut tetap sah atau Vietnam dinyatakan menang 3-0 secara administratif.
