Tak Dipinjami Motor Ibunya, KSP Banting Kakak Kandungnya Sampai Tewas

Tak Dipinjami Motor Ibunya, KSP Banting Kakak Kandungnya Sampai Tewas – Nahas menerpa KP (16) . Remaja putri itu tewas di tangan adik kandungnya sendiri. KP dibanting adik laki-lakinya, KSP (14) , sampai wafat dunia.

” Benar-benar benar ada peristiwa itu beberapa waktu waktu lalu. Kakak perempuannya wafat dunia lantaran perkelahian, ” ucap Kasatreskrim Polres Karawang AKP Maradona Armin Mappaseng kala dimintai konfirmasi lewat pesan singkat, Sabtu (26/5/2018) .

Insiden nahas itu berjalan dirumah keduanya, Perumahan CKM, Desa Bengle, Kecamatan Majalaya, Kabupaten Karawang, Ja-bar, pada Kamis (24/5) malam.

Maradona memaparkan insiden itu berasal dari kekesalan KSP. Awalannya, waktu malam itu, KSP mau meminjam sepeda motor terhadap ibunya. ” Tetapi oleh ibunya dilarang, maka pemeran berasa jengkel, ” kata dia.

Kekesalan KSP dilampiaskan terhadap kakaknya. KSP selanjutnya mengganggu kakaknya yg lagi tengah tertidur lelap di kamarnya. Lagi-lagi, perbuatan KSP ditegur ibunya.

Teguran ibunya tdk maka bikin KSP berhenti mengganggu kakaknya. Berkat terlanjur emosional karna tak dipinjami motor serta ditegur ibunya, KSP senantiasa mengganggu KP.

” Adiknya tambah pernah menendang serta menjambak rambut korban, yg kala itu dalam urutan tertidur, ” kata dia.

Berasa diganggu, sang kakak selanjutnya terbangun dari tidurnya. KP juga berasa jengkel karna perbuatan adiknya itu, maka KP mengusahakan melawan sang adik.

” Akan tetapi, saat sebelum melawan, adiknya malahan mengangkat badan kakaknya serta membantingnya ke lantai. Urutan akhir, kepala korban dibawah serta mengenai lantai, ” paparnya.

Bentrokan itu berefek fatal. KP segera lemas serta tdk sadarkan diri. Menyaksikan peristiwa itu, ibunya segera berteriak. Akan tetapi adiknya, yg masihlah emosional, tambah memukul korban yg udah tdk berdaya.

” Korban, yg udah tak sadarkan diri, oleh warga yg datang dibawa ke klinik lebih dahulu. Akan tetapi, lantaran kondisinya kritis, selanjutnya dirujuk ke Tempat tinggal Sakit Lyra Medika. Dalam perjalanan korban wafat dunia. Dan adiknya udah diserahkan warga ke Polsek Majalaya, ” kata Maradona.