Mitsubishi Fuso Dikehendaki Mulai Dapat Alami Kenaikan Penjualan – Penjualan kendaraan komersial nasional mulai sejak Januari-April 2019 tersebut 30.885 unit, atau alami penurunan dibanding periode sama tahun kemarin yg tembus 36.847 unit.
Penurunan pasar kendaraan komersial ini pun dirasakan PT Krama Yudha Tiga Berlian Motors (KTB) sebagai agen pemegang merk (APM) Mitsubishi Fuso di Indonesia.
Mitsubishi Fuso untuk periode Januari-April 2019 sukses terjual kira-kira 13.400 unit, sesaat tahun kemarin dengan periode sama tahun kemarin membuat angka penjualan 16.722 unit.
Penjualan KTB pada Januari tersebut 4.305 unit, Februari 3.138 unit, Maret 2.873 unit, serta April 3.126 unit. Penjualan KTB empat bulan pertama 2019 ini disumbangkan oleh fragmen Light Duty Truck (LDT) 11.835 unit, serta Medium Duty Truck (MDT) 1.597 unit.
Direktur Sales & Marketing PT KTB Duljatmono menuturkan mode gak positif pasar kendaraan komersial yang berimbas pada penjualan truk Fuso diakibatkan keadaan politik serta ekonomi yg memengaruhi daya beli customer.
Menurut Duljatmono unsur yg merubah daya beli customer sepanjang empat bulan paling akhir cukup jenis sampai customer lakukan ‘wait and see’, paling tidak sampai pengumuman juara Pemilihan presiden 2019.
“Kondisinya memang banyak unsur, ekonomi antara lainnya yg pada akhirnya customer tunggu untuk beli kendaraan,” kata Duljatmono
Mitsubishi Fuso dikehendaki Duljatmono mulai dapat alami kenaikan penjualan demikian masuk semester II 2019. Kepercayaan ini didukung dengan pameran otomotif GIIAS yg terjadi 18-28 Juli 2019.
Di GIIAS tahun ini, pria karib dipanggil Momon itu dapat mengeluarkan model baru dari Fighter.
“Di semester II, perkembangan tambah tinggi konstruksinya, apabila tahun ini 100 %. semester I 47 %, bekasnya 43 % semester II,” tutur Duljatmono mengharap.