Di Serang Air Panas Orang Tidak Di Kenal – Anggota Komisi III DPR Masinton Pasaribu memohon supaya penyidik serta penyelidik Komisi Pemberantasan Korupsi yang tengah mengatasi perkara korupsi tak gentar.
Walau, sekarang ini tengah berlangsung penyerangan pada satu diantara penyidik senior instansi itu, Novel Baswedan.
” Kita berharap penyidik KPK yang lain tetaplah maju selalu melakukan pekerjaan pemberantasan korupsi serta janganlah gentar karenanya ada teror itu, ” kata Masinton.
Masalah penyerangan itu berlangsung di masjid yang ada di sekitaran tempat tinggal Novel di lokasi Kelapa Gading, Jakarta Utara, Selasa pagi.
Novel disiram air keras oleh dua orang tidak di kenal dengan memakai kendaraan roda dua.
Menurut politisi PDI Perjuangan itu, masalah penyerangan pada Novel adalah satu diantara bentuk intimidasi pada penyidik KPK serta aparat penegak hukum. Karenanya, ia memohon, supaya aparat kepolisian selekasnya mengusut masalah ini.
” Kita mengutuk keras usaha teror ini, ” katanya.
Lebih jauh, Masinton memohon, supaya orang-orang tak mengaitkan masalah penyerangan ini dengan pengusutan masalah sangkaan korupsi proyek pengadaan e-KTP.
Meskipun, Novel di ketahui, adalah kepala unit pekerjaan dalam pengusutan perkara itu.
” Terdapat beberapa masalah korupsi yang tengah diakukan KPK, serta belum dapat diambil kesimpulan motif pelaku teror dengan masalah per masalah. Kita berharap polisi bisa cepat menangkap pelakunya supaya cepat di ketahui motifnya, supaya sedikit spekulasi yang nampak, ” kata dia.